Konfigurasi Web Server Nginx
A. Pengertian
Web Server Ubuntu adalah sebuah sistem operasi berbasis Linux yang dapat digunakan untuk menjalankan Server Web, seperti Apache, Nginx, atau Squid. Server Web adalah perangkat lunak yang dapat melayani halaman Web yang diminta oleh klien, seperti Browser Web. Ubuntu menawarkan berbagai pilihan Server Web yang dapat diinstal dan dikonfigurasi sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Web Server Nginx adalah sebuah perangkat lunak yang dapat melayani permintaan Web dari klien, seperti browser Web. Nginx dapat berfungsi sebagai server Web atau proksi balik, yang berarti ia dapat meneruskan permintaan ke Server lain dan mengirimkan respons kembali ke klien. Nginx dikenal sebagai Server Web yang ringan, cepat, dan andal.
B. Studi kasus
Pada modul kali ini dijabarkan tata cara supaya dapat mengubah tampilan Web Server Nginx default menjadi sesuai yang Anda inginkan.
Alat dan bahan yang dibutuhkan adalah Server Ubuntu yang sudah dilengkapi dengan Web Server Nginx, aplikasi FileZilla.
C. Langkah Konfigurasi
1. Langkah pertama yang harus Anda lakukan ketika sudah memiliki Web Server adalah memastikan Web Server Nginxnya sudah aktif. Caranya adalah dengan masukkan perintah root@timenam:~#systemctl status nginx .
2. Langkah berikutnya adalah melakukan verifikasi dengan cara Searching Web Server Anda di Browser.
Dapat dilihat tampilan dari Web Server Default hanya sebuah tulisan saja.
3. Langkah berikutnya adalah membuka file HTML milih Web Server Nginx Anda. Caranya adalah dengan masuk ke aplikasi FileZilla. Isi kolom Hostname: (IP Server Virtual), Username: (User Server Virtual), Password: (Password Server Virtual), Port: (22), Quickconnect.
4. Jika sudah terhubung dengan Server Virtual maka tampilannya akan seperti ini.
5. Langkah berikutnya adalah pindah ke dalam direktori /var/www/html untuk melihat file Default dari Nginx.
6. Langkah berikutnya adalah mendownload file Default Nginx supaya dapat di edit.
7. Jangan lupa untuk merubah perizinan akses edit pada direktori /var/www/html dengan masukkan perintah root@timenam:~#chmod 777 -R /var/www/html .
8. Setelah selesai didownload. Langkah berikutnya adalah mengedit file Default Nginxnya. Dengan title menjadi nama Websitenya, h1 menjadi judulnya, dan p menjadi isi paragrafnya. Anda dapat mengeditnya bebas, namun masih dalam struktur pemrograman Web. Untuk lebih lengkapnya, dapat Anda pelajari modul berikut "KLIK"
9. Setelah Anda edit, langkah selanjutnya adalah menghapus file Default Nginxnya, kemudian Anda upload file Nginx yang sudah Anda edit.
10. Dapat dilihat hasilnya setelah Anda upload dan Webnya Anda Resfresh, tertampil sebuah tampilan Web yang sesuai dengan isi dari file Index Nginx.
11. Jika Anda sudah mempunyai filenya dan jumlahnya lebih dari satu, sehingga membutuhkan navigation pane. Anda bisa mengupload semuanya, kemudian ubah nama dari file utamanya menjadi index.nginx-debian.html.
12. Dan ketika dibuka Webnya, hasilnya akan sesuai dengan isi dari file HTML Anda.
13. Langkah berikutnya adalah cara untuk menampilkan tampilan dari WordPress. Caranya adalah dengan mengunduh file WordPress di internet, kemudian Upload file tersebut di direktori /var/www/html. Dan jangan lupa hapus file yang ada pada direktori /var/www/html.
14. Jika sudah didownload, ganti nama file readme.html menjadi index.nginx-debian.html.
15. Ketika sudah berhasil terganti, maka Anda buka Web Server Anda lalu Refresh kembali. Dan hasilnya, Web Server Anda akan tertampil seperti pada WordPress.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar