Block Sites Address List - WinBox

 Address List

A. Pengertian

        Blocking sites adalah tindakan pembatasan akses ke suatu situs web atau aplikasi tertentu melalui pengaturan pada perangkat lunak pengamanan seperti Firewall atau pengaturan pada jaringan komputer.

        Address List adalah fitur Firewall yang memungkinkan Anda untuk membuat daftar alamat IP atau domain yang ingin Anda blokir atau izinkan. Dengan menggunakan Address List, Anda bisa memblokir situs web dengan mudah dan fleksibel, tanpa harus menulis aturan Firewall untuk setiap situs web yang ingin diblokir. Anda bisa menambahkan lebih dari satu alamat IP atau domain ke dalam satu Address List, dan memberi nama Address List sesuai dengan keinginan Anda.

        Firewall adalah suatu sistem yang dirancang untuk mencegah akses yang tidak diinginkan dari atau ke dalam suatu jaringan internal. Firewall adalah fitur keamanan yang memantau dan mengatur lalu lintas jaringan yang masuk dan keluar dari Router atau jaringan. Firewall bekerja dengan mengatur aturan dan kebijakan yang menentukan siapa yang dapat mengakses jaringan dan sistem, dan jenis data apa yang diperbolehkan masuk dan keluar dari jaringan.

B. Topologi

Topologi Layer 7 Protocol

        1. Kabel UTP yang memiliki jaringan internet, hubungkan dengan Router melalui Ether1

        2. Hubungkan PC Admin dengan Router melalui Ether2 pada Router.

C. Langkah Konfigurasi 

    1. Langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah membuat topologi seperti contoh di atas.

    2. Kemudian buka aplikasi WinBox Anda. Untuk tatacara membuka WinBox dan menggunakan perangkat MikrotTik, dapat Anda lihat dan pelajari pada modul berikut "KLIK".

    3. Buatlah konfigurasi dasar jaringan supaya perangkat laptop Anda mendapatkan internet  menggunakan 3 yaitu dengan konfigurasi DHCP Client > IP Address > DHCP Server. Untuk tatacara lebih lengkapnya dapat Anda lihat dan pelajari pada modul berikut "KLIK".

    4. Langkah selanjutnya adalah menambahkan peraturan baru menggunakan fitur Filter Rules di menu Firewall. Caranya adalah dengan buka menu IP > Masuk ke menu Firewall > Pada tab Filter Rules, klik tanda Add (+) > Lalu pindah ke tab Advanced > Content: (nama domain website yang ingin diblok).

    Filter Rules merupakansalah satu fitur Firewall pada MikroTik yang digunakan untuk menentukan apakah suatu paket data dapat masuk atau tidak kedalam sistem Router MikroTik, paket data yang akan ditunjukan pada salah satu interface Router.

    5. Langkah berikutnya masih pada lokasi yang sama, tetapi pindah ke tab Action > Action: add dst to address list > Address List: (nama domain yang ingin diblok) > Apply > OK.

Action:

1. Accept = Berfungsi untuk melakukan persetujuan pada paket.

2. Add dst to address list = Berfungsi untuk memasukkan IP tujuan ke dalam suatu Address List.

3. Add src to address list = Berfungsi untuk memasukkan IP asal ke dalam suatu Address List.

4. Drop = Berfungsi untuk melakukan drop terhadap paket tanpa mengirimkan pesan ICMP

5. Fasttrack connection = Berfungsi untuk melakukan prioritas, sehingga bisa mem bypass fitur-fitur seperti Firewall, Simple Queue, Queue Tree dengan parameter Parent=Global, ip traffic flow, ip accounting, ipsec, hotspot universal client, vrf.

6. Jump = Berfungsi untuk melompat ka chain lain yang ditentukan oleh nilai parameter jump-target.

7. Log = Berfungsi untuk memasukkan informasi traffic pada rule ke dalam log.

8. Passthrough = Berfungsi untuk mengabaikan rule dan melanjutkan ke rule berikutnya.

9. Reject = Berfungsi untuk melakukan drop terhadap paket dan mengirimkan pesan ICMP.

    6. Langkah selanjutnya adalah percobaan membuka website yang akan diblok di search engine untuk membuktikan bahwa website itu bisa dibuka.

    7. Kemudian jika website berhasil dibuka, Anda dapat melihat paket datanya di menu Firewall pada tab Address List.

    

    8. Lalu langkah selanjutnya adalah membuat perintah supaya website tersebut terblokir. Caranya adalah dengan membuat perintah baru di tab Filter Rules > Pindah ke tab Advanced > Dst. Address List: (domain website yang ingin diblok) > Lalu pindah ke tab Action > Action: drop > Apply > OK.

- Src. Address = Untuk mendefinisikan IP Address asal tertentu.

- Dst. Address = Untuk mendefinisikan IP Address tujuan tertentu.

Kemudian tampilannya menjadi seperti ini.

    9. Langkah selanjutnya adalah melakukan uji coba kedua yang mana bermaksud untuk menguji apakah website tersebut sudah terbelokir atau tidak. Caranya adalah dengan membuka website yang ingin diblokir di search engine Anda > Lalu jika masih dapat dibuka, klik tombol Refresh.

Maka hasilnya akan seperti ini.

Jika websitenya tidak dapat dibuka, maka konfigurasi Block Sites dengan menggunakan Address List dapat dinyatakan berhasil.